WartaNTT.com, LEMBATA –
Ketua
DPRD Lembata, Petrus Gero, mendapat amanat sebagai Ketua DPD II Golkar Kabupaten
Lembata sisa masa jabatan 2020-2025, berdasarkan keputusan Musyawarah Daerah
Luar Biasa (Musdalub) Partai Golkar, yang digelar Minggu sore (8/5/2022) di
Lembata.
Melanjutkan
kepemimpinan yang vakum
pasca meninggalnya Ketua DPD II Golkar Lembata, almarhum Eliaser Yentji Sunur,
tentu menjadi harapan sekaligus tantangan baru bagi Golkar Lembata jelang
Pemilu 2024 mendatang.
Sebelumnya,
Petrus Gero dan Petrus Bala Wukak, menjadi 2 sosok yang mencuat jelang
perhelatan Musdalub Golkar Lembata untuk merebut tongkat komando. Duo
Petrus ini juga bersaing dengan cara masing-masing demi meraih simpati
pemegang hak suara, namun
hasil akhir dengan
suara bulat menugaskan Petrus Gero untuk memimpin Golkar Lembata.
Ketua
DPD I Golkar NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena, yang hadir dalam kegiatan
Musdalub Golkar Lembata berharap Duo Petrus ini bisa kembali menjadi sebuah tim
yang solid pasca beragam dinamika Musdalub.
“Pak
Petrus Gero sudah jadi Ketua DPD, pasti banyak tantangan. Kita jadi pengurus
partai itu urus masalah. Seluruh persoalan partai Golkar Lembata ada di pundak Ketua
DPD I”.
“Pak Petrus Gero dan pak Petrus Bala Wukak
telah jadi ketua dan sekretaris karena ditugaskan kita semua. Mudah-mudahan tidak ada lagi sisa-sisa yang tidak
perlu. Kita pulang dari tempat ini, membawa optimisme kita tentang membangun
kemenangan bagi Golkar Lembata” ujar Laka Lena.
“Kalau
pak Petrus Gero, pak Piter Bala Wukak dan kita semua bisa menjadi sebuah tim,
persoalan apapun bisa diselesaikan”.
“Mesin Partai Golkar itu kita semua harus
bergerak dan membuat partai Golkar Lembata ada, tidak hanya ada saat perhelatan
pemilukada, pemilu legislatif dan pemilu presiden saja, tetapi selalu ada dan dibutuhkan masyarakat
Lembata” harapnya.
Bersama Golkar sejak 1997, Petrus
Gero : Saya Bukan Siapa-Siapa
Sementara
itu Ketua DPD I Golkar Lembata, Petrus Gero, saat menerima Panji Partai Golkar
nyatakan sikap bersama-sama dengan sekretaris dan seluruh jajaran partai golkar
tingkat DPD II, dewan pertimbangan, pimpinan tingkat kecamatan, organisasi
sayap, organisasi yang didirikan, organisasi yang mendirikan, menyatukan
kekuatan mengibarkan panji-panji kemenangan partai Golkar di Lembata dalam
Pemilu 2024 untuk kemenangan Partai Golkar.
Dihadapan
Ketua DPD I Golkar NTT dan peserta Musdalub, Petrus Gero menceritakan
perjalanan karir politiknya bersama Golkar Lembata hingga hari ini diberikan
tugas sebagai Ketua DPD II. Bagi Petrus Gero dirinya bukanlah siapa-siapa.
“Saya
memulai untuk bergabung ke partai Golkar sejak bulan Februari tahun 1997, pada
saat itu dengan motor trail saya bertugas antar surat ke beberapa kecamatan dan
juga susun-susun kursi kemudian membersihkan, sapu-sapu kalau ada kegiatan partai”.
“Dalam
perjalanan waktu, saya bertemu beberapa sosok yakni bapak Alm. Andreas Duli Manuk, beliau sampaikan ama
Piter, engko (kamu) ini sebagai kader harus memulai dari bawah. Masuklah
kedalam perahu dan mulai terlibat didalamnya. Suatu ketika engko menjalankan
proses dan tetap berada dalam perahu itu, suatu ketika engko akan jadi nahkoda”.
“Sehingga
pesan ini yang terus tersimpan di pikiran dan hati saya sehingga 25 tahun saya
berada di Partai Golkar hingga saat ini” ujarnya.
Dilanjutkannya
lagi, “Sosok kedua adalah almarhum bapak Frans
Making, ketua DPD Golkar pertama saat otonomi daerah. Beliau berpesan dalam suatu
kesempatan terbuka konsolidasi partai di Kecamatan”.
“Dalam
perjalanan, saya tanyakan ke beliau, bapak, seorang politisi ini begini yah harus
konsolidasi kesana kemari”.
“Beliau
menjawab suka tidak suka sebagai politisi, setiap hari makanannya adalah
konsolidasi. Dimanapun ada acara engko (kamu) diundang, engko harus pergi dan disitu juga orang
semakin bisa mengenal” kenang Piter Gero.
“Hari
ini saya menerima sebuah tugas, tanggungjawab dan sebuah pengorbanan. Ini tidak
dipilih tetapi ditugaskan sebagaimana disampaikan pak Ketua DPD I dan pak Yohanes
De Rosari”.
“Saya
tidak bisa mampu untuk mengerjakan sendiri, untuk itu saya butuh dukungan kita
semua, bersama-sama bahu membahu membuat partai Golkar sesuai dengan panji yang
kita harapkan untuk menang di Kabupaten Lembata” pintanya. (Kris Kris)
KOMENTAR